Selasa, 25 Oktober 2011

TUGAS BASIS DATA II


SOAL !!!

1.   Sebutkan dan jelaskan operasi – operasi dasar yang berkenaan dengan basis data (database) ?
2.  Jelaskan dan berikan contoh masalah redundancy dalam suatu basis data (database) ?
3.  Jelaskan keuntungan – keuntungan apa saja dengan diterapkannya basis data (database) pada suatu perusahaan ?
4.  Jelaskan kerugian - kerugian apa saja dengan diterapkannya basis data (database) pada suatu perusahaan ?
5.  Berikan contoh suatu database, kelompokkan mana sebagai file / table, dan field / atributnya ?
6.  Jelaskan operasi manipulasi apa saja yang dapat dilakukan berkenaan dengan pembentukan basis data (database) ?
7.  Jelaskan pengertian level konseptual pada abstraksi data ?








JAWABANNYA .......

1.  Operasi – operasi  Dasar yang berkenaan dengan basis data ( database) adalah sebagai berikut :

a)   Pembuatan basis data baru (create database), identik dengan pembuatan lemari arsip yang baru.
b)    Penghapusan basis data (drop database), identik dengan perusakan lemari arsip,sekaligus beserta isinya jika ada.
c)     Pembuatan table baru ke suatu basis data (create table), yang identik dengan penambahan map arsip baru ke sebuah lemari arsip yang telah ada.
d)    Penghapusan table dari suatu basis data (drop table), identik dengan perusakan map arsip lama yang ada di sebuah lemari arsip.
e)    Penambahan / pengisian data baru di sebuah basis data (insert), identik dengan penambahan lembaran arsip ke sebuah map arsip.
f)    Pengambilan data dari sebuah table (retrieve / search), identik dengan pencarian lembaran arsip dalam sebuah map arsip.
g)   Pengubahan data dalam sebuah table (update), identik dengan perbaikan isi lembaranarsip yang ada di sebuah map arsip.
h)    Penghapusan data dari sebuah table (delete), identik dengan penghapusan sebuah ARSIP.

2.  Masalah redundancy dalam suatu basis data (database) ???
Ø  Redundansi
Jika table dan program aplikasi diciptakan oleh programmer yang berbeda dengan waktu yang berselang cukup panjang, maka ada beberapa bagian data mengalami penggandaan pada table yang berbeda pada suatu database.

Ø  C o n t o h
Nama, alamat, dan telpon dari mahasiswa di sebuah Perguruan Tinggi tercatat pada table Anggota (pada database Perpustakaan), KRS dan juga pada Keuangan. Apabila kita berbicara sistem yang berbasis jaringan maka 1(satu) table mahasiswa bisa dimanfaatkan oleh beberapa sub database yang menginginkannya.

Penyimpanan dibeberapa tempat untuk data yang sama ini disebut sebagai redundansi dan mengakibatkan pemborosan ruang penyimpanan dan juga biaya untuk akses lebih tinggi.



3.  Keuntungan – keuntungan apa saja dengan diterapkannya basis data (database) pada suatu perusahaan ??????

Ø  Keuntungan Sistem Basis Data Adalah :
1.      Mengurangi redudansi data
Data yang sama pada beberapa aplikasi cukup disimpan sekali saja.
2.      Integritas Data
Dimana data terismpan secara akurat karena tidak adanya redudansi data.
3.     Menghindari inkonsisten data
Sebagai akibat tidak adanya data yang redundansi data, sehingga tidak terjadi inkonsisten data, karena data yang akan diupdate cukup dilakukan sekaligus saja.
4.     Penggunaan data bersama
Data yang sama dapat diakses atau dimanfaatkan oleh beberapa user pada saat yang bersamaan.
5.      Standarisasi data
Akibat tidak adanya redundansi, inkonsisten, dan integritas data, maka akan terciptanya adanya standarisasi data.
6.     Jaminan Keamanan Data (Security Data)
Data yang tersimpan hanya dapat diakses oleh yang mempunyai otoritas terhadap data tersebut.

7.     Menyeimbangkan kebutuhan data
Data ditentukan prioritas suatu operasi, misalkan antara update dengan retrieve data.

4.  Kerugian - kerugian apa saja dengan diterapkannya basis data (database) pada suatu perusahaan ????

Ø  Kerugian Sistem Basis Data pada suatu perusahaan adalah sebagai berikut  :

1.     Diperlukan harware (perangkat keras tambahan) : CPU yang lebih kuat, terminal yang lebih banyak, alat komunikasi.
2.     Biaya Performance yang lebih besar : listrik, personil yang lebih tinggi klasifikasinya, biaya telekomunikasi antar lokasi.
3.     Rawannya keberhasilan operasi : gangguan listrik, dan komunikasi.
4.     Sistem kelihatan lebih kompleks : banyaknya aspek yang harus diperhatikan.






V.   Berikan contoh suatu database, kelompokkan mana sebagai file / table, dan field / atributnya ?

Ø  Contoh Database
Berikut ini ini adalah contoh dari database Penjadwalan_mengajar_dosen pada STMIK ‘Revanda Jaya’ Bekasi, dimana pada database tersebut terdiri dari file / table Dosen, Matakuliah, Jurusan dan Mengajar.
a.    Dosen
Dosen={nid,nama_d,tempat_lhr,tgl_lahir,jkelamin,alamat,kota,kodepos,gajipokok}

b.     Matakuliah
Matakuliah ={kdmk,nama_mk,sks,semester}

c.      Jurusan
Jurusan={kode_jur,nama_jur,sjenjang,nama_
ajur}
d.     Mengajar
Mengajar={nid,thn_akademik,smt,hari,jam_ke,
dmk,waktu,kelas,kode_jur}





VI.    Jelaskan operasi manipulasi apa saja yang dapat dilakukan berkenaan dengan pembentukan basis data (database) ?

Ø  Operasi manipulasi yang dapat dilakukan pada database tersebut adalah sebagai berikut:
a.    Insert : Kita dapat melakukan pemasukan data – data baru pada file / table dosen, matakuliah, jurusan dan mengajar.
b.     Delete : Kita dapat melakukan penghapusan data yang telah ada pada file / table dosen, matakuliah, jurusan dan mengajar untuk data – data yang tidak diperlukan lagi.
c.      Update : Kita dapat melakukan perubahan data – data alamat dan kota seorang dosen pada file / table dosen dikarenakan dosen tersebut pindah alamat, dan kita dapat melakukan perubahan untuk data yang lainnya pada database tersebut.
d.     Retrieve : Kita dapat menampilkan Informasi mengenai dosen menurut jenis kelamin, kota alamat dan lainnya, informasi mengenai transaksi mengajar dosen, informasi jurusan, informasi mengenai matakuliah berdasarkan sks nya dan informasi lainnya.

VII.  Pengertian level konseptual pada abstraksi data ????
Ø  Level Konseptual ADALAH ,,,,,,
Level abstraksi data level lebih tinggi yang menggambarkan data apa (what) yang disimpan dalam basis data, dan hubungan relasi yang terjadi antar data. Level ini menggambarkan keseluruhan basis data. Pemakai tidak memperdulikan kerumitan dalam struktur level phisik lagi, penggambaran cukup dengan memakai kotak, garis dan keterangan secukupnya. Level ini digunakan oleh database administrator, yang memutuskan informasi apa yang akan dipelihara dalam satu database.

Selasa, 18 Oktober 2011

TEKNOLOGI BASIS DATA






*      Pengertian Basis Data

ü      Basis data terdiri dari 2 kata, yaitu Basis dan Data.
Ø      Basis    : Tempat berkumpul
Ø      Data  : Fakta dunia nyata yang mewakili suatu
  objek seperti manusia (pegawai,
  pelajar),tumbuhan (batang, akar, daun).

ü      Definis basis data dari sejumlah sudut pandang.
1.      Himpunan kelompok data yang saling berhubungan yang diorgnisasi sedemikian rupaagar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah.
2.    Kumpulan data yang saling berhubungan yang
disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redundansi) yang tidak perlu untuk memenuhi berbagaikebutuhan.
3.  Kumpulan file/table/arsip yang saling
berhubungan yang disimpan dalam mediapenyimpanan elektronis.\

*      Perbedaan antara lemari arsip dengan data base.

Basis data dan lemari sesungguhnya memiliki prinsip kerja dan tujuan yang sama. Prinsip utamanya adalah pengaturan data/arsip.

No.
Lemari Arsip
Basis Data ( Data Base )
1.
Pembuatan basis data baru (create database).
Pembuatan lemari arsip baru.
2.
Penghapusan basis data (drop database).
Perusakan lemari.
3.
Pembuatan file / table baru ke suatu basis data (create table)
Penambahan map arsip baru ke sebuah lemari arsip.
4.
Penghapusan file / table baru dari table baru dari suatu basis data (drop table)
Perusakan map arsip lama dalam sebuah lemari arsip.
5.
Penambahan / pengisian data baru ke sebuah file/table di sebuah basis data (insert).
Penambahan lembaran arsip / kertas ke dalam map.
6.
Pengambilan data dari sebuah file/table (retrive/search).
Mencari lembaran arsip / kertas dalam map.
7.
Pengubahan data dari sebuah file / table (update).
Perbaikan isi lembaran arsip / kertas.
8.
Penghapusan data dari sebuah file / table (delete).
Penghapusan sebuah lembaran arsip yang ada dalam map.



*      Pengertian daripada File, Record, Field dan Data Value dan contohnya ;
ü      File
File adalah kumpulan record sejenis yang mempunyai panjang atribut/ field sama, namun berbeda isi datanya.

ü      Record
Record  adalah     gabungan  sejumlah  elemen  data  yang  saling terkait.  
Contohnya adalah nim, nama_m, tpt_lhr_m, tgl_lhr_m, alm_m an atribut lainnya dari seorang Mahasiswa dapat dihimpun dalam sebuah record / baris.

ü      Field
Field adalah satuan data terkecil yang   tidak dapat dipecah lagi menjadi  unit lain yang bermakna.  

ü      Data Value
Data  value (nilai  atau  isi  data)  adalah  data  aktual  atau informasi  yang disimpan  pada setiap   field / atribut












*      Contoh – contoh dari File, Record, Field dan Data Value.

Mahasiswa => Nama table / file

Atribut / field  :
nim,nama_m,tpt_lhr_m,tgl_lhr_m,j_kelamin,alm_m,kota_m,aama_m dan kode_jur
            Data value      :
Pada record pertama : 01031417 adalah isi data untuk kolom nim, Mulyanti untuk kolom nama_m dan seterusnya.
*      Sistem Basis Data
Sistem  basis  data  dapat  diartikan   sebagai   kumpulan   file  /  table yang  saling berhubungan  (dalam  sebuah  basis  data  di  sebuah  sistem  komputer),  dan sekumpulan program (DBMS / Database Management System) yang memungkinkan beberapa user (pemakai), dan / atau program lain  untuk mengakses dan memanipulasi file (table) tersebut.


ü      Komponen – komponen utama dari sebuah sistem basis data adalah sebagai  berikut :
1.       Perangkat keras (hardware)
2.       Sistem operasi (operating system)
3.       Basis data (database)
4.       Sistem (aplikasi/perangkat lunak) pengelola basis data (DBMS)
5.       Pemakai (user)
6.       Aplikasi (perangkat lunak) lain (bersifat optional)
*      Sistem Operasi
Merupakan  program yang mengaktifkan  / memfungsikan  sistem komputer, mengendalikan  seluruh  sumber  daya  dalam  komputer  dan  melakukan operasi  – operasi  dasar  dalam  komputer  (operasi  input/output),  pengelolaan  file,  dan  lain sebagainya.
Program  pengelola  basis  data  (DBMS)  akan  aktif  (running)  jika  sistem operasi yang dikehendakinya (sesuai) telah aktif.
ü      Contoh daripada sistem operasi pada sistem komputer adalah :
1.      MS-DOS              
2.      MS Windows (3.11,95,98 dan lainnya) untuk yang stand alone
3.      MS Windows (2000 Server, UNIX, LINUX,  Novel_Netware dan lain sebagainya) untuk yang jaringan.
*      Sistem pengelola basis data (DBMS)
Pengelolaan basis data secara fisik tidak ditangani langsung oleh user (pemakai),  tetapi  ditangani  oleh  sebuah  perangkat  lunak  (sistem)  yang  khusus  / spesifik.
Perangkat  inilah  disebut  DBMS,  yang  akan  menentukan  bagaimana  data  diorganisasi,   disimpan,   diubah,  dan  diambil  kembali.   Perangkat   tersebut   juga menerapkan   mekanisme   pengamanan   data  (security),   pemakaian   data  secara bersama (sharing data), pemaksaan keakuratan / konsistensi data, dan     sebagainya.
ü      Contoh kelas DBMS yang kelas sederhana :
1.      MS-Access
2.      Foxpro
3.      Dbase-IV
4.      Foxbase
5.      Clipper dan lainnya
ü      Contoh kelas DBMS yang kelas komleks / berat
1.      Oracle
2.      Informix
3.      Sybase
4.      MS-SQL Server dan lainnya.








Senin, 17 Oktober 2011

TEKNOLOGO INFORMASI

Teknologi Informasi (TI), atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information technology (IT) adalah istilah umum yang menjelaskan teknologi apa pun yang membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi. TI menyatukan komputasi dan komunikasi berkecepatan tinggi untuk data, suara, dan video. Contoh dari Teknologi Informasi bukan hanya berupa komputer pribadi, tetapi juga telepon, TV, peralatan rumah tangga elektronik, dan peranti genggam modern (misalnya ponsel).[1]
Pengolahan, penyimpanan dan penyebaran vokal, informasi bergambar, teks dan numerik oleh mikroelektronika berbasis kombinasi komputasi dan telekomunikasi. [2] Istilah dalam pengertian modern pertama kali muncul dalam sebuah artikel 1958 yang diterbitkan dalam Harvard Business Review, di mana penulis Leavitt dan Whisler berkomentar bahwa "teknologi baru belum memiliki nama tunggal yang didirikan. Kita akan menyebutnya teknologi informasi (TI). ".[3] Beberapa bidang modern dan muncul teknologi informasi adalah generasi berikutnya teknologi web, bioinformatika, ''Could Computing'', sistem informasi global, Skala besar basis pengetahuan dan lain-lain.

Daftar isi

 [sembunyikan

[sunting] Sejarah

Pada awal sejarah, manusia bertukar informasi melalui bahasa. Maka bahasa adalah teknologi, bahasa memungkinkan seseorang memahami informasi yang disampaikan oleh orang lain tetapi itu tidak bertahan secara lama karena Setelah ucapan itu selesai, maka informasi yang berada di tangan si penerima itu akan dilupakan dan tidak bisa disimpan lama. Selain itu jangkauan suara juga terbatas.
Setelah itu teknologi penyampaian informasi berkembang melalui gambar. Dengan gambar jangkauan informasi bisa lebih jauh. Gambar ini bisa dibawa-bawa dan disampaikan kepada orang lain. Selain itu informasi yang ada akan bertahan lebih lama. Beberapa gambar peninggalan zaman purba masih ada sampai sekarang sehingga manusia sekarang dapat (mencoba) memahami informasi yang ingin disampaikan pembuatnya.
Ditemukannya alfabet dan angka arabik memudahkan cara penyampaian informasi yang lebih efisien dari cara yang sebelumnya. Suatu gambar yang mewakili suatu peristiwa dibuat dengan kombinasi alfabet, atau dengan penulisan angka, seperti MCMXLIII diganti dengan 1943. Teknologi dengan alfabet ini memudahkan dalam penulisan informasi itu.
Kemudian, teknologi percetakan memungkinkan pengiriman informasi lebih cepat lagi. Teknologi elektronik seperti radio, televisi, komputer mengakibatkan informasi menjadi lebih cepat tersebar di area yang lebih luas dan lebih lama tersimpan.

[sunting] Informasi umum

Informasi dan Teknologi komunikasi 2005
TI adalah bidang pengelolaan teknologi dan mencakup berbagai bidang yang termasuk tetapi tidak terbatas pada hal-hal seperti proses, perangkat lunak komputer, sistem informasi, perangkat keras komputer, bahasa program , dan data konstruksi. Singkatnya, apa yang membuat data, informasi atau pengetahuan yang dirasakan dalam format visual apapun, melalui setiap mekanisme distribusi multimedia, dianggap bagian dari TI. TI menyediakan bisnis dengan empat set layanan inti untuk membantu menjalankan strategi bisnis: proses bisnis otomatisasi, memberikan informasi, menghubungkan dengan pelanggan, dan alat-alat produktivitas.
TI melakukan berbagai fungsi (TI Disiplin/Kompetensi) dari meng-instal Aplikasi untuk merancang jaringan komputer dan Database informasi. Beberapa tugas yang TI lakukan mungkin termasuk manajemen data, jaringan, rekayasa perangkat keras komputer, database dan desain perangkat lunak, serta manajemen dan administrasi sistem secara keseluruhan. Teknologi informasi mulai menyebar lebih jauh dari konvensional komputer pribadi dan teknologi jaringan, dan lebih ke dalam integrasi teknologi lain seperti penggunaan ponsel, televisi, mobil, dan banyak lagi, yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan .
Di masa lalu, para (Dewan Akreditasi untuk Engineering dan Teknologi) dan Asosiasi untuk mesin komputasi telah bekerjasama untuk membentuk akreditasi dan standar kurikulum [4] untuk program degrees di Teknologi Informasi sebagai bidang studi dibandingkan [5] dengan Ilmu Komputer and Sistem Informasi. SIGITE (Special Interest Group for IT Education)[6] adalah kelompok kerja ACM untuk mendefinisikan standar ini. Pendapatan layanan TI di seluruh dunia sebesar $ 763.000.000.000 di tahun 2009.[7]

[sunting] Pertumbuhan dan kapasitas teknologi

Hilbert dan Lopez[8] mengidentifikasi kecepatan eksponensial perubahan teknologi (semacam hukum Moore): mesin 'aplikasi-spesifik untuk menghitung kapasitas informasi per-kapita memiliki sekitar dua kali lipat setiap 14 bulan antara 1986-2007; kapasitas per-kapita di dunia komputer tujuan umum telah dua kali lipat setiap 18 bulan selama dua dekade yang sama, kapasitas telekomunikasi global per-kapita dua kali lipat setiap 34 bulan; kapasitas penyimpanan dunia per kapita yang dibutuhkan sekitar 40 bulan untuk menggandakan (setiap 3 tahun); dan informasi siaran per kapita telah dua kali lipat sekitar setiap 12,3 tahun.[8]